Jurnal TROFISH

ANALISIS PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP SAMPAH PLASTIK DI ALIRAN SUNGAI CISADANE

2023-08-07T06:06:48+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang sampah di sungai Cisadane. Metode yang digunakan yaitu wawancara mendalam (indepth interview) kepada perorangan untuk melengkapi dan menguatkan informasi mengenai pengelolaan sampah dan teknik snowball sampling dilakukan dengan cara mendatangi rumah terdekat dan bertanya kepada informan yang memahami situasi lingkungan sekitar. Teknik ini dilakukan untuk mengeksplorasi perspektif warga terhadap program, ide dan situasi tertentu. Teknik pengumpulan data melalui studi literatur, observasi, wawancara dan pengisian kuesioner. Sampel didaptkan berjumlah 120 responden terdiri dari 55 laki-laki dan 65 perempuan untuk mewakili pemukiman yang berada di seputaran sungai dan desa-desa yang dilewati aliran sungai Cisadane dari hulu ke hilir. Data diolah menggunakan software Microsoft excel untuk mendapatkan perbedaan perspesi masyarakat terkait sampah di aliran Sungai Cisadane. Berdasarkan hasil wawancara di lapangan menunjukkan bahwa persepsi masyarakat mengenai presentase melakukan pemilahan sampah yaitu 25% tidak pernah, 41% jarang, 20% selalu dan 14% sering. Perilaku penanganan sampah berdasarkan presentase yaitu 56% langsung dibakar, 23% dibuang ke sungai, 14% dibuang ke tempat sampah dan 7% dikubur ditanah. Berdasarkan jumlah tempat pembuangan sampah didapatkan nilai presentase 6% tersedia, 31% tidak tersedia, 24% cukup dan 39% tidak cukup. Pengurangan sampah di aliran sungai Cisadane dapat di upayakan dengan memperdayakan bank sampah, memberdayakan pengepul di sekitar pemukiman, mengumpulkan sisa-sisa sampah orgnaik untuk diolah kembali menjadi kompos untuk media tanam di pekarangan rumah dan peluang usaha baru bagi pelaku bisnis berperan dalam pengumpulan sampah. Beberapa warga yang bermukim di sempadan sungai dapat membantu dengan penanganan secara tidak langsung seperti mengikuti sosialiasi, pelatihan dan penguatan edukasi khususnya dibidang lingkungan.

Kata kunci: Persepsi masyarakat, sampah plastik, Sungai Cisadane

ANALISIS PRODUKSI DAN PENDAPATAN HASIL TANGKAP NELAYAN DI DESA MUARA GADING MAS KECAMATAN LABUHAN MARINGGAI LAMPUNG TIMUR

2023-08-07T10:26:36+00:00

This study aims to analyze aspects of production and income aspects of fishermen’s in Muara Gading Mas Village, Labuhan Maringgai District, East Lampung. The sampling technique was carried out by census with a total of 27 skipper fishermen. The data analysis method used is descriptive qualitative and quantitative descriptive analysis. The results of the study show that technically the production aspects of fishing activities at the research location are closely related to the variables of length of work, length of time at sea, type of vessel, type of fishing gear and catchment area. As for the income aspect, the amount of income for skipper fishermen from the catch is Rp. 2,462,304.- in one fishing activity while for Ship's Crews (ABK) it is only Rp. 615,576.-. When compared to the UMR in East Lampung Regency, the income value of fishermen is still relatively low. Therefore, in order to improve the welfare of fishermen, it is hoped that the government's participation will be more intensive by providing assistance programs that can empower communities to become more developed and developing, for example through developing home industries, lending business capital and providing alternative employment opportunities. outside the fisheries sector.

ANALISIS KELAYAKAN BEP DAN TITIK IMPAS USAHA BUDIDAYA PEMBESARAN IKAN GURAMI (Osphronemus gouramy) DI KECAMATAN BANDAR SRIBHAWONO

2023-08-13T14:28:15+00:00

Gourami is a type of freshwater fish native to Indonesia that has been cultivated for a long time. Bandar Sribhawono Village is a village whose people cultivate gourami. This gourami farming is able to move the wheels of the economy in Bandar Sribhawono Village. Therefore, it is necessary to analyze the feasibility of the business and the break-even point of the gourami enlargement business. The purpose of the study was to identify the availability of land, capital, seeds and feed for gourami cultivation businesses in intensive ponds and to determine the level of business profit. This research was conducted in Bandar Sribhawono Village. The research method uses the Descriptive Quantitative method. To calculate the business feasibility analysis using the Gross Benefit Cost ratio (Gross B/C and Break Event Points (BEP). The results of the study showed that the availability of land, capital, seeds and feed for gourami farming businesses in intensive ponds was available in the research area. Based on the feasibility analysis of the gourami enlargement cultivation business, it was declared feasible to be developed because the production volume of Gross B/C > 1 and for ducks breakeven BEP Rupiah showed a revenue of Rp 126,072,200 while farmers' income reached 133,960,000, for the breakeven point BEP production showed a yield of 3,501 kg while the production produced reached 3,940 kg.

Keywords: Business Analysis, Gourami. BEP, break-even point

UPAYA MENJAGA KUALITAS LINGKUNGAN OBYEK WISATA PANTAI KERANG MAS, KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, PROVINSI LAMPUNG DENGAN ANALISIS WILLINGNESS TO PAY (WTP)

2023-08-07T06:06:55+00:00

Provinsi Lampung memiliki potensi wisata bahari yang cukup besar untuk dikembangkan sebagai salah satu daya tarik wisatawan. Pantai Kerang Mas adalah salah satu obyek wisata yang saat ini ramai dikunjungi oleh wisatawan. Aktivitas pariwisata yang meningkat mengakibatkan dampak tersendiri bagi lingkungan. Salah satunya yaitu penurunan kualitas lingkungan di sekitar wilayah obyek wisata. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kondisi dan tingkat kepedulian pengunjung terhadap lingkungan Pantai Kerang Mas, mempelajari nilai total WTP pengunjung serta mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi jumlah responden yang bersedia membayar . Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan mewawancarai responden secara langsung. Jumlah responden yang digunakan pada penelitian ini yaitu 100 orang.Nilai rata – rata WTP Pantai Kerang Mas yaitu Rp 9.298,85 dan nilai total WTP yaitu 1.339.034.400.

PERBANDINGAN JENIS DAN JUMLAH TANGKAPAN IKAN PADA ALAT TANGKAP JARING PLAY DAN JARING PAYANG DI PELABUHAN PERIKANAN LABUHAN MARINGGAI LAMPUNG TIMUR

2023-08-07T06:06:58+00:00

Perbandingan tangkapan ikan pada alat yang berbeda diartikan sebagai kemampuan alat tangkap untuk mendapatkan sasaran penangkapan ikan tertentu menurut jenis dan ukuran selama proses penangkapan berlangsung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perbandingan jenis tangkapan ikan pada alat tangkap jaring Play/Gillnet dan jaring Payang di Pelabuhan Perikanan Labuhan Maringgain Lampung Timur, serta untuk menganalisis perbandingan jumlah tangkapan ikan pada alat tangkap jaring Play/Gillnet dan Jaring Payang di Pelabuhan Perikanan Labuhan Maringgai Lampung Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif untuk menganalisis data yaitu dengan statsistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis tangkapan ikan paling banyak di peroleh alat tangkap jaring Play/Gillnet yaitu sebanyak 19 jenis ikan, sedangkan jaring Payang hanya mendapatkan 10 jenis ikan. Untuk jumlah tangkapan ikan paling banyak di peroleh alat tangkap jaring Play/Gillnet yaitu sebanyak 30.061 Kg, sedangkan jaring Payang hanya sebanyak 23,552 Kg.